The Threesome

The Threesome 2025 2025 Connor adalah seorang sound engineer yang penyayang tapi agak pasif, yang sudah lama menyimpan perasaan pada sahabat lamanya, Olivia — wanita yang cerdas dan sinis, namun takut pada komitmen. Suatu malam, atas dorongan sahabat mereka Greg, Connor mencoba mendekati Jenny, seorang mahasiswi pascasarjana yang baru saja ditinggal pasangan kencannya. Saat Connor dan Jenny mulai mengobrol, Olivia secara mengejutkan bergabung ke dalam usaha kencan mereka — dan malam itu berubah menjadi sebuah pengalaman bersama yang tak direncanakan: mereka bertiga berbagi malam yang tak terduga.

Keesokan paginya, Olivia panik dan tanpa banyak bicara pergi lebih dahulu, meninggalkan Connor dan Jenny dalam kebingungan. Meskipun Connor awalnya menginginkan hubungan dengan Olivia, lewat rangkaian kejadian – termasuk kedekatannya dengan Jenny – ia mulai merasakan urgensi memilih dan bertindak. Connor akhirnya mengejar Olivia dan mendapatkan kesempatan untuk memulai kencan sungguhan dengannya. Selama enam minggu penuh-tentu mereka menjalin hubungan yang tampak menjanjikan.

Tapi kebahagiaan mereka tak bertahan tanpa komplikasi: Olivia ternyata hamil dari malam yang sama, dan munculnya kembali Jenny ke dalam kehidupan mereka memantik konflik emosional yang tak kecil. Connor dihadapkan pada situasi yang rumit: di satu sisi ada cinta yang tumbuh bersama Olivia, di sisi lain tanggung jawab yang muncul dari kehamilan sang Jenny. Untuk pertama kali, ia dipaksa menghadapi konsekuensi dari pilihan spontan — bukan hanya soal cinta, tetapi soal komitmen dan kedewasaan.

Akhirnya, di tengah kekacauan emosional ini, ketiganya — Connor, Olivia dan Jenny — belajar bahwa hubungan tak selalu linier, dan bahwa tumbuh dewasa kadang berarti mengeksplorasi ketakutan, keraguan, dan tanggung jawab. Mereka semua harus berhadapan dengan rasa cinta, rasa sakit, dan realita yang tumbuh jauh dari romantisme kejutan semata. The Threesome bukan sekadar komedi romantis ringan — film ini menyajikan sisi “akibat” dari keputusan impulsif dan bagaimana ketiganya menavigasi jalan menuju kehidupan yang lebih dewasa.

0 Comments

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Required fields are marked *