The Perfect Neighbor
The Perfect Neighbor (2025) Dokumenter ini dimulai di sebuah lingkungan di Ocala, Florida, di mana otoritas lokal dan warga awalnya tampak menghadapi keluh‑kesah rutin tentang tingkah anak‑anak yang bermain di luar rumah. Namun ketegangan mulai memuncak ketika seorang tetangga, Susan Lorincz—wanita kulit putih yang tinggal sendirian—terus‑menerus mengeluh kepada polisi tentang suara, bola, atau mainan anak‑anak yang menurutnya mengganggu. Sementara itu, komunitas di sana, yang sebagian besar keluarga kulit hitam dan saling kenal satu sama lain, mulai terbeban oleh panggilan dan kunjungan polisi yang berulang kali dilayangkan oleh Lorincz.
Ketegangan yang tampak kecil ini meningkat secara dramatis ketika Ajike “AJ” Owens— seorang ibu tunggal kulit hitam yang tinggal dekat dengan Lorincz bersama keempat anaknya — memutuskan menghadapi langsung situasi tersebut. Ia datang ke rumah Lorincz untuk meminta penjelasan terkait keluhan terus‑menerus terhadap anak‑anaknya. Apa yang semula tampak sebagai perselisihan tetangga berubah menjadi tragedi ketika Lorincz menembak AJ Owens melalui pintu rumahnya, menewaskan sang ibu di hadapan anak‑anaknya dan seluruh komunitas.
Film ini dikemas dengan gaya dokumenter yang unik dan menegangkan karena mayoritas isi film terdiri dari rekaman footage polisi—kamera tubuh (body‑cam), 911 call, penggerebekan, wawancara lapangan—tanpa narasi eksternal yang berlebihan. Penonton dibawa melihat dari dekat bagaimana pattern pelecehan sistemik, rasa takut yang dibungkus sebagai “ketidaknyamanan tetangga”, dan penerapan hukum seperti Stand Your Ground law di Florida mulai berfungsi dalam realitas kehidupan sehari‑hari, bukan hanya teori.
Akhirnya, The Perfect Neighbor bukan hanya menceritakan satu kasus pembunuhan tetangga, melainkan juga memotret kegagalan sistem sejak awal — keluhan yang diabaikan, panggilan polisi yang direspons rutin namun tidak menyentuh akar masalah, dan hukum yang memungkinkan seseorang merasa berhak menggunakan kekuatan mematikan bila merasa “terancam”. Film ini menyajikan refleksi tajam tentang ras, ketimpangan sosial, dan kehidupan tetangga di Amerika modern, sambil memberikan penghormatan kepada AJ Owens dan komunitasnya yang kehilangan.

0 Comments