Sampung Utos Kay Josh adalah komedi hitam berbalut satir religius yang mengeksplorasi pergulatan iman dan moralitas lewat narasi yang penuh ironi. Josh De Guzman (Jerald Napoles) adalah pegawai bank yang taat beragama dan hidup berdasarkan Sepuluh Perintah Tuhan. Ia tinggal bersama ibunya dan menganggap Tuhan sebagai “Boss” kehidupannya. Meski kariernya menjanjikan dan tunangannya, Ella (Debbie Garcia), adalah anak dari bosnya, hidupnya tiba-tiba berubah saat ia diduga terlibat skandal pinjaman macet dan ditangkap oleh NBI—diikuti kabar ibunya sakit parah dan tunangannya memutuskan hubungan. 

Setelah serangkaian bencana, termasuk penjara dan kehilangan segalanya, Josh mengalami krisis iman dan bertanya: “Jika hidup taat tapi malah hancur, apakah iman itu adil?” Dalam keputusasaan, ia memutuskan untuk sengaja melanggar setiap Perintah Tuhan, dibimbing oleh sosok imajinatif “Santanas” (Pepe Herrera), yang memprovokasi setiap dosa. 

Josh mulai dari dosa-dosa ringan—membolos, berbohong, sampai tindakan cabul—lalu meningkat ke tindakan kriminal seperti mencuri dan berjudi. Setiap perbuatan digambarkan secara komedi gelap, menggambarkan konflik batin antara moral dan logika—apakah Tuhan benar-benar “Boss” seperti yang ia yakini? Keputusan Josh untuk merobohkan semua norma ini terjalin dengan segmen humor vulgar dan situasi absurd. 

Di klimaksnya, Josh menyadari melalui sebuah pengalaman melahirkan dan kematian teman bahwa penyesalan dan kasih sayang jauh lebih bermakna daripada ketaatan mekanik. Ia memutuskan mengembalikan uang, membantu orang, dan dalam sebuah vision spiritual bertemu kembali dengan “Boss Jesus”. Ending-nya menggantung—Josh diberi kesempatan kedua di bank, tapi pesan film jelas: iman bukan transaksi moral, melainkan perjalanan membentuk karakter dan kasih tulus.