Saint Catherine

Saint Catherine (2024) Ellie (Valentina Mas), seorang gadis yatim, diselamatkan dari upacara satanic ritual yang mengerikan dan dibawa ke Saint Catherine Institute, sebuah panti rahasia tersembunyi di balik fasad biara untuk anak-anak korban ritual iblis. Ia tiba dalam keadaan traumatis, dan langsung diperkenalkan pada program pelatihan unik: mempelajari cara menghadapi dan melawan entitas jahat yang menghantui para siswa asrama tersebut.

Di institut itu, Ellie dan rekan-rekan penyintas lainnya ditempa untuk mengatasi demon possession melalui uji mental dan fisik. Mereka diajari mengambil sebuah objek terkutuk secara acak dan menaklukkan kegelapan yang terkandung di dalamnya. Kegagalan dalam ritual terbukti fatal—penyihir jahat bisa mengambil alih tubuh dan jiwa siswa, atau lebih buruk lagi, memicu kutuk kolektif yang menghancurkan institut tersebut .

Film ini dibagi ke dalam beberapa segmen oleh lima sutradara—Gonzalo Mellid, Raffael Oliveri, Juan de Dios Garduño, Hana Kazim, dan Michael Escobedo—yang masing-masing menyajikan perspektif berbeda tentang interaksi antara para anak yatim dan demonologi. Setiap ceritanya menyoroti ketegangan intens dan gore, menghadirkan suasana menyeramkan ala The Nun-style horror. Namun narasi yang terfragmentasi membuat struktur terasa antologi dan kadang sulit dipahami .

Dalam klimaks yang suram, hanya sedikit siswa yang lolos dari ujian terakhir—menunjukkan bahwa saintis di institut telah meremehkan kekuatan kegelapan. Ellie harus menghadapi kutukan terdalam dan mempertaruhkan nyawanya dalam ritual untuk membuktikan keberanian sejatinya. Namun meski institusi ini bertujuan melawan kejahatan supranatural, ia juga menanamkan trauma baru—yang diperparah oleh atmosfer mencekam dan konten gore tak terhindarkan. Saint Catherine adalah horror antologi penuh jump-scare dan visual brutal, cocok untuk penggemar genre ekstrem dengan toleransi cerita non-linier .

0 Comments

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Required fields are marked *