journey to the West: The Helltown of Heaven 2025 Chang Ping’an adalah mahasiswa berprestasi di Akademi Pengusir Setan yang tengah merayakan hari kelulusannya. Namun, di tengah pesta kelulusan, sesuatu yang mengejutkan terjadi: dia berubah menjadi makhluk setengah iblis dan menyerang rekan‑rekan sekelasnya. Karena kejadian ini, Ping’an dicap sebagai “half‑demon” dan dikejar oleh pihak akademi dan juga para pemburu setan, yang tidak percaya bahwa ia masih manusia.

Dalam pelariannya, Ping’an mendengar tentang sebuah tempat misterius bernama Helltown of Heaven — kota yang katanya berada di batas antara surga dan neraka, tempat di mana konflik demonik dan surgawi berpotongan. Di sana ia bertemu Hong Dian, seorang demonah perempuan yang memiliki hubungan rumit dengan dunia roh. Melalui interaksi dengan Hong Dian dan makhluk‑makhluk supranatural lain, Ping’an mulai menyelidiki akar dari kutukan yang menimpanya — apakah dia benar‑benar menjadi iblis, ataukah ada pihak lain yang bermain di balik layar.

Ternyata, manipulasi yang lebih besar sedang terjadi: Master Yin, seorang guru atau figur spiritual di akademi, menggunakan Ping’an sebagai pion dalam rencananya membangkitkan roh jahat “Demon Ape” — manifestasi dari kemarahan yang masih tersisa dari Sun Wukong, Raja Iblis legendaris. Ketika roh “Demon Ape” dilepaskan di Helltown of Heaven, kekacauan merajalela — iblis‑iblis yang tidak terkendali, pertempuran antara kekuatan langit dan neraka, dan warga kota menjadi korban dalam konflik supranatural tersebut.

Pada akhirnya, Ping’an harus bergabung dengan para pengusir iblis lain untuk menghadapi ancaman yang lebih besar dari sekadar dirinya sendiri. Ia harus memilih antara mempertahankan identitasnya sebagai manusia yang pernah dicap sebagai iblis, atau menyerah pada kekuatan gelap. Dengan bantuan Hong Dian dan sekutu‑baru, mereka berusaha menumpas Demon Ape dan membongkar rencana Master Yin, demi menyelamatkan kota Helltown of Heaven — dan juga jiwa Ping’an sendiri. Film berakhir dengan pertarungan besar, pengungkapan rahasia, dan tema soal apa yang membuat seseorang menjadi “manusia” — kejujuran, belas kasihan, dan pilihan moral di tengah godaan kekuasaan iblis.