The Woman in the Yard
The Woman in the Yard (2025) adalah film horor psikologis Amerika Serikat yang disutradarai oleh Jaume Collet‑Serra dan ditulis oleh Sam Stefanak. Diproduseri oleh Blumhouse Productions bersama Universal, film ini dibintangi oleh Danielle Deadwyler, Okwui Okpokwasili, Peyton Jackson, dan Russell Hornsby, dan dirilis di bioskop pada 28 Maret 2025. Ramona (Deadwyler), seorang ibu tunggal yang terluka secara fisik dan emosional akibat kecelakaan maut yang menewaskan suaminya, tinggal sendirian bersama dua anaknya di sebuah rumah pertanian terpencil. Nyaris tanpa listrik maupun komunikasi eksternal, kehidupan mereka tampak suram dan penuh tekanan saat Ramona mencoba bertahan dan mengurus keluarga. Kemunculan seorang wanita berkostum hitam penuh sorotan—yang duduk di halaman depan dan hanya mengatakan, “Today’s the day”—mengubah segalanya. Awalnya Ramona mencoba meremehkannya sebagai orang hilang atau pikun, tetapi sosok itu perlahan-lahan makin dekat, menciptakan ketegangan dan ketakutan yang tumbuh dari keheningan. Ternyata wanita tersebut bukan ancaman eksternal biasa, melainkan manifestasi dari beban emosional, trauma, serta keinginan Ramona untuk menyerah—sebuah simbol ide bunuh diri yang mendekat setiap harinya. Narasi film menggabungkan horor dan psikologi, membingkai kehilangan sebagai monster yang tak dapat dihindari. Pada puncak cerita, Ramona mengirim anak-anaknya pergi demi keselamatan mereka, lalu duduk di barn sambil memegang senapan. Keesokan paginya, ia muncul lagi, dan rumah tampak telah kembali normal—kemungkinan kebangkitan spiritual atau dunia lain. Lukisan bertuliskan nama "Ramona" yang terbalik menjadi simbol pertanyaan: apakah ia selamat atau menyerah? Ending ini terasa ambiguitas yang suram, membuka ruang interpretasi lanjutan bagi penonton The Woman in the Yard mencoba menyajikan drama horor minimalis dengan tema berat tentang trauma, depresi, dan identitas seorang ibu yang kehilangan arah. Berkat kekuatan akting Danielle Deadwyler dan visual menawan, film menghadirkan ketegangan sunyi dan atmosfer simbolis. Namun, skenario yang terlalu metaforis dan akhir yang ambigu menyebabkan sebagian penonton justru merasa kecewa. Film ini cocok untuk yang tertarik mengeksplorasi ketegangan psikologis dan alegori mental illness di balik premis horor. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
- English (UK)
Review
Add Review
You have to Sign In to share the review
Not Rated Yet