
Kuberaa
Kuberaa mengisahkan Neeraj Mitra (Jim Sarbh), seorang taipan ambisius yang menemukan cadangan minyak besar di Teluk Benggala dan merencanakan eksploitasi besar-besaran. Untuk mencapai tujuannya, ia merekrut Deepak (Nagarjuna), mantan petugas CBI yang kini dipenjara karena menolak terlibat dalam korupsi. Deepak, yang terjebak oleh situasi, akhirnya setuju membantu Neeraj, meski ia tidak berbagi ambisi sang pengusaha.
Deepak merancang sebuah rencana cerdik: menggunakan empat gelandangan sebagai benami untuk menyamarkan aliran dana ilegal, termasuk Deva (Dhanush), seorang pengemis baik hati dari Tirupati. Deva bersama rekan-rekan pengemis lainnya dibawa ke Mumbai dan ditempatkan dalam rumah yang dikontrol oleh seorang pria kejam bernama Robo, yang dengan kekerasan memperlakukan mereka. Ketika Deva menyadari niat jahat sang pengusaha—bahwa mereka berencana membunuh para benami setelah tugas selesai—ia melarikan diri, dan hidupnya berubah menjadi buruan berbahaya dari luar maupun dalam.
Dalam pelariannya, Deva bertemu Sameera (Rashmika Mandanna), seorang gadis muda yang juga terdampar di Mumbai. Mereka membentuk ikatan yang tak terduga, saling mendukung dalam menghadapi situasi tak manusiawi. Deepak, di sisi lain, mulai bergulat dengan moralnya sendiri—pertempuran batin antara ambisi mempertahankan martabat dan kompromi demi sistem yang korup. Film ini menyelami batas tipis antara kekuatan dan kemanusiaan, serta realitas pahit di dunia di mana orang miskin menjadi alat dalam permainan orang kaya.
Penampilan Dhanush sebagai Deva mendapatkan pujian luas sebagai salah satu yang terbaik dalam kariernya—ia sepenuhnya menyatu dengan sosok pengemis yang rentan namun kuat Nagarjuna tampil dengan tenang dan berdampak sebagai Deepak yang kompleks. Film ini dihargai karena membawa genre drama sosial yang gelap dan intens dalam balutan sinematik, dengan sinematografi yang moody, musik latar yang mendalam oleh Devi Sri Prasad, serta desain produksi yang menawan. Namun, durasi hampir tiga jam menimbulkan kritik terkait pacing—hambatan emosional terasa ketika tempo melambat, terutama di paruh kedua.
0 Comments