Freakier Friday
Freakier Friday (2025) Dua puluh dua tahun setelah insiden pertukaran tubuh yang legendaris antara Anna Coleman dan ibunya, Tess, kehidupan mereka sudah berubah drastis. Anna (Lindsay Lohan) kini bekerja sebagai produser musik dan adalah ibu tunggal yang membesarkan putrinya, Harper (Julia Butters), dengan bantuan Tess (Jamie Lee Curtis). Dalam aktivitas sehari-hari, Anna juga terhubung kembali dengan kehidupan orang tuanya dan hubungannya dengan Tess, sambil menghadapi tantangan mengurus anak remaja di era modern dan tuntutan profesionalnya.
Konflik mulai muncul ketika Harper dan Lily Reyes (Sophia Hammons), calon saudara tiri yang akan tinggal bersamaa karena pertunangan Anna dengan Eric (Manny Jacinto), tidak bisa akur. Lily menaruh keinginan untuk kembali ke London karena rindu akan kebudayaan dan akademik di sana, sementara Harper takut akan perubahan besar dalam hidupnya jika mereka benar-benar menetap jauh dari lingkungan yang sudah dikenalnya. Perseteruan kecil, seperti insiden di kelas kimia dan ketidakcocokan di acara sekolah, memperburuk suasana antara dua remaja itu dan mencerminkan kecemasan Anna dan Tess mengenai bagaimana membaurkan dua keluarga dengan latar belakang dan kepribadian berbeda.
Puncak cerita terjadi ketika sebuah acara peramal (Madame Jen) muncul di pesta bujang Anna dan memberikan ramalan yang memperingatkan tentang hubungan yang retak dan warisan emosional yang belum selesai. Malam itu, sebuah guncangan (gempa) misterius terjadi — dan keesokan hari mereka semua bangun dalam tubuh yang bukan milik mereka. Anna bertukar tubuh dengan Harper, Tess bertukar tubuh dengan Lily, menciptakan situasi kacau empat-arah. Setiap karakter harus menjalani kehidupan orang lain: merasakan tekanan, harapan, dan keriuhan yang selama ini tidak mereka sadari.
Melalui kekacauan identitas ini, mereka belajar saling memahami dan menghargai perbedaan satu sama lain. Anna dan Tess mencoba menavigasi tanggung jawab, harapan, dan kerinduan yang selama ini terpendam. Harper dan Lily, saat berada dalam tubuh yang bukan milik mereka, menyadari bahwa menjadi “saudara tiri” bukan hanya soal relasi sosial, melainkan tentang kepercayaan, dukungan, dan kasih sayang. Pada akhirnya, mereka semua bekerja sama untuk memperbaiki hubungan — baik antar manusia maupun antar tubuh — dan memastikan bahwa pernikahan Anna dan Eric tetap berjalan sebagaimana mestinya, dengan keluarga yang lebih utuh dan saling menghormati.

0 Comments