Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 6
Episode 6 dimulai dengan tim forensik yang menyelidiki tempat kejadian pembunuhan Mr. Kang. Mereka menemukan bahwa Mr. Kang menekan pelatuk senapan dengan kakinya, namun tidak ada sidik jari atau rambut yang ditemukan di lokasi. Seorang petugas forensik menyebutkan bahwa pelaku mungkin tidak memiliki sidik jari akibat paparan bahan kimia narkoba dalam waktu lama, serta mengalami kerusakan paru-paru. Dong-jae teringat bahwa pemilik arena bowling yang pernah ia temui sebelumnya mengalami batuk parah, yang mungkin terkait dengan kasus ini. Sementara itu, Chan-hyeok, yang sebelumnya menghilang, ternyata berada dalam cengkeraman Wan-sung. Untuk menyelamatkan dirinya, Chan-hyeok menawarkan untuk menyalahkan Yoo-ri atas semua kejadian, dan memberikan informasi tentang lokasi Geum-ho. Wan-sung kemudian mengirim Jung-ki dan timnya untuk menculik Geum-ho, namun Geum-ho meninggal di dalam mobil selama perjalanan. Chan-hyeok pun dihukum oleh Wan-sung dengan cara yang brutal karena mencoba bernegosiasi. Dong-jae, yang berambisi membongkar jaringan narkoba untuk mendapatkan promosi, memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut. Ia mengunjungi arena bowling dan, dengan bantuan seorang pekerja paruh waktu, berhasil masuk ke dalam. Tes forensik menemukan jejak ekstasi di sana, dan secara kebetulan, pekerja tersebut memiliki foto selfie dengan pemilik arena bowling di latar belakang. Dong-jae merasa bahwa ia semakin dekat untuk memecahkan kasus ini dan meraih tujuannya. Namun, di sisi lain, Wan-sung mengadakan konferensi pers untuk menuduh polisi melakukan penyelidikan yang memaksa, dan menyalahkan Yoo-ri atas keterlibatan Gyeo-re dalam kasus narkoba. Ia memaksa Gyeo-re, yang telah mengubah warna rambutnya kembali ke hitam seperti siswa teladan, untuk tampil di depan kamera dan mengucapkan kebohongan yang telah disiapkan oleh tim pengacaranya. Tindakan ini menunjukkan betapa Wan-sung lebih peduli pada citra dan kekuasaannya daripada kesejahteraan putranya sendiri. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
Episodes
10: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 10
10: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 10
Episode 10 dibuka dengan dimulainya persidangan Nam Wan-sung. Dalam upaya terakhir untuk membela dirinya, Wan-sung meminta Seo Dong-jae dan Park Chan-hyuk untuk bersaksi. Namun, strategi ini berbalik arah ketika Dong-jae mempresentasikan bukti berupa transkrip percakapan yang menunjukkan bahwa Wan-sung memerintahkan putranya, Nam Gyeo-re, untuk menghapus rekaman dashcam yang berisi bukti penting. Bukti ini mengaitkan langsung Wan-sung dengan kematian korban, memaksa Gyeo-re untuk mengakui perbuatannya dan memperkuat kasus terhadap ayahnya. Meskipun peran Dong-jae dalam mengungkap kejahatan Wan-sung sangat signifikan, masa lalunya yang penuh kontroversi tetap menghantuinya. Akibat berbagai pelanggaran etika yang pernah dilakukannya, Dong-jae akhirnya diberhentikan dari posisinya sebagai jaksa. Kantor Kejaksaan Distrik Cheongju pun menunjuk jaksa baru untuk menggantikannya, menandai berakhirnya karier Dong-jae di institusi tersebut. Namun, perjalanan Dong-jae belum berakhir. Dua bulan setelah pemecatannya, ia mendapatkan kesempatan baru dengan bergabung dalam tim inspeksi di bawah Kementerian Kehakiman, yang dipimpin oleh Kang Won-cheol. Tim ini bertugas menyelidiki dan mengungkap korupsi di dalam tubuh kejaksaan. Dengan semangat baru, Dong-jae mulai menjalankan perannya dalam membongkar praktik-praktik korup yang selama ini merusak integritas lembaga hukum. Episode ini mengakhiri musim pertama dengan nuansa reflektif dan harapan. Meskipun Dong-jae telah kehilangan posisinya sebagai jaksa, ia menemukan tujuan baru dalam memperbaiki sistem yang pernah ia manfaatkan. Transformasinya dari seorang jaksa oportunis menjadi agen perubahan menandai awal dari perjalanan baru yang penuh tantangan dan potensi, membuka kemungkinan untuk kelanjutan cerita di musim berikutnya. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
9: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 9
9: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 9
Episode 9 dibuka dengan Dong-jae dan Byung-gun yang menyusup ke lokasi konstruksi milik Nam Wan-sung, tempat yang dicurigai menjadi lokasi penghilangan bukti kejahatan. Mereka menemukan bahwa Wan-sung berencana untuk menghancurkan tubuh korban menggunakan mesin penghancur. Namun, sebelum mereka dapat bertindak lebih jauh, keberadaan mereka diketahui oleh anak buah Wan-sung, memaksa mereka untuk segera menghubungi polisi. Dalam upaya untuk menghambat rencana Wan-sung, Dong-jae dengan cepat mencabut kabel listrik mesin penghancur, menggagalkan upaya penghilangan bukti tersebut. Sayangnya, Byung-gun tertangkap oleh anak buah Wan-sung, sementara Dong-jae berhasil melarikan diri. Polisi kemudian tiba di lokasi dan berhasil menyelamatkan Byung-gun serta mengamankan tempat kejadian. Sementara itu, di pengadilan, pengacara Nam Wan-sung, Joo Jung-ki, dengan cerdik membalikkan argumen jaksa Shi-woon, membuat Dong-jae tampak kesulitan dalam mempertahankan kasusnya. Namun, Dong-jae tidak tinggal diam; ia terus menggali informasi dan bukti untuk mengungkap kejahatan Wan-sung. Episode ini menampilkan ketegangan yang meningkat, dengan Dong-jae yang terus berjuang melawan kekuatan besar dan korupsi yang mendalam. Meskipun menghadapi berbagai rintangan, tekad Dong-jae untuk menegakkan keadilan tidak goyah, menyiapkan panggung untuk konfrontasi yang lebih besar di episode berikutnya. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
8: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 8
8: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 8
Episode 8 dibuka dengan Dong-jae yang mengalami penangguhan dari jabatannya sebagai jaksa akibat masa lalunya yang kelam, termasuk tuduhan manipulasi bukti dan penerimaan suap. Namun, ia tidak menyerah dan bekerja sama dengan jaksa Kim Ji-hee untuk menyelidiki kasus hilangnya seorang pekerja konstruksi yang terkait dengan proyek pembangunan Nam Wan-sung. Dong-jae mulai menyadari bahwa untuk membersihkan namanya, ia harus mengungkap kebenaran di balik kasus ini tanpa menggunakan cara-cara kotor seperti sebelumnya. Sementara itu, Ji-hee melakukan penyelidikan sendiri di lokasi konstruksi dan menemukan sekelompok preman yang membicarakan praktik mengubur orang hidup-hidup. Setelah jatuh ke dalam lubang, Ji-hee mendengarkan percakapan mereka dan mengetahui informasi penting. Dong-jae dan Byung-gun tiba tepat waktu untuk menyelamatkannya, dan Ji-hee melemparkan lencana jaksa ke arah para preman, yang kemudian melarikan diri setelah menyadari identitasnya. Dong-jae kemudian memutuskan untuk mengungkapkan masa lalunya dan kasus Gyeo-re secara terbuka melalui forum online jaksa. Langkah ini membuat Wan-sung panik dan mengadakan siaran langsung darurat dengan pengacaranya. Dong-jae juga membeli tali dan sekop dalam adegan yang penuh humor gelap, menunjukkan tekadnya untuk tidak menyerah meskipun menghadapi tekanan besar. Akhirnya, Park Chan-hyeok, yang sebelumnya menghilang, muncul dan mengakui bahwa dialah pembuat narkoba sebenarnya. Polisi juga berhasil melacak salah satu preman melalui sidik jari yang ditemukan pada kartu identitas Ji-hee. Dong-jae dan timnya menyusun rencana untuk mengikuti pergerakan Wan-sung guna menemukan jasad yang dikubur, dengan bantuan Mi-ran yang secara tidak langsung memberikan informasi kepada Wan-sung. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
7: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 7
7: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 7
Episode 7 dibuka dengan identifikasi para pelaku pembunuhan yang sebelumnya menjadi misteri. Namun, bukannya mendapat pujian, Dong-jae justru menghadapi penangguhan dari jabatannya sebagai jaksa. Penangguhan ini merupakan akibat dari masa lalunya yang kelam, termasuk tuduhan manipulasi bukti dan penerimaan suap. Situasi ini memaksanya untuk menghadapi konsekuensi dari tindakan-tindakan masa lalunya yang selama ini berusaha ia sembunyikan. Di tengah tekanan tersebut, Dong-jae bekerja sama dengan jaksa Kim Ji-hee untuk menyelidiki kasus hilangnya seorang pekerja konstruksi. Penyelidikan ini membawa mereka ke proyek pembangunan yang terkait dengan Nam Wan-sung, membuka kemungkinan adanya praktik ilegal dalam proyek tersebut. Dong-jae mulai menyadari bahwa untuk membersihkan namanya, ia harus mengungkap kebenaran di balik kasus ini tanpa menggunakan cara-cara kotor seperti sebelumnya. Sementara itu, Wan-sung tidak tinggal diam. Ia mengadakan siaran langsung yang menuduh Dong-jae melakukan interogasi paksa terhadap Gyeo-re dan membeberkan sejarah kelam Dong-jae, termasuk tuduhan manipulasi bukti dan penerimaan suap. Tindakan ini menghancurkan reputasi Dong-jae, bahkan membuat istrinya kecewa dan memukulnya dengan buket bunga di depan umum. Dong-jae akhirnya dihadapkan pada pilihan sulit: berdamai dengan Wan-sung atau mengundurkan diri dari jabatannya. Menolak untuk tunduk pada Wan-sung, Dong-jae memutuskan untuk melawan. Ia menulis pengakuan di forum online jaksa, mengungkap ancaman suap tanah dan aktivitas ilegal Wan-sung dalam proyek pembangunan. Langkah ini menunjukkan tekad Dong-jae untuk menebus kesalahan masa lalunya dan mengejar keadilan dengan cara yang benar. Namun, Wan-sung membalas dengan menunjuk pengacara ternama untuk membela Gyeo-re, memperumit situasi bagi Dong-jae. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
6: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 6
6: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 6
Episode 6 dimulai dengan tim forensik yang menyelidiki tempat kejadian pembunuhan Mr. Kang. Mereka menemukan bahwa Mr. Kang menekan pelatuk senapan dengan kakinya, namun tidak ada sidik jari atau rambut yang ditemukan di lokasi. Seorang petugas forensik menyebutkan bahwa pelaku mungkin tidak memiliki sidik jari akibat paparan bahan kimia narkoba dalam waktu lama, serta mengalami kerusakan paru-paru. Dong-jae teringat bahwa pemilik arena bowling yang pernah ia temui sebelumnya mengalami batuk parah, yang mungkin terkait dengan kasus ini. Sementara itu, Chan-hyeok, yang sebelumnya menghilang, ternyata berada dalam cengkeraman Wan-sung. Untuk menyelamatkan dirinya, Chan-hyeok menawarkan untuk menyalahkan Yoo-ri atas semua kejadian, dan memberikan informasi tentang lokasi Geum-ho. Wan-sung kemudian mengirim Jung-ki dan timnya untuk menculik Geum-ho, namun Geum-ho meninggal di dalam mobil selama perjalanan. Chan-hyeok pun dihukum oleh Wan-sung dengan cara yang brutal karena mencoba bernegosiasi. Dong-jae, yang berambisi membongkar jaringan narkoba untuk mendapatkan promosi, memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut. Ia mengunjungi arena bowling dan, dengan bantuan seorang pekerja paruh waktu, berhasil masuk ke dalam. Tes forensik menemukan jejak ekstasi di sana, dan secara kebetulan, pekerja tersebut memiliki foto selfie dengan pemilik arena bowling di latar belakang. Dong-jae merasa bahwa ia semakin dekat untuk memecahkan kasus ini dan meraih tujuannya. Namun, di sisi lain, Wan-sung mengadakan konferensi pers untuk menuduh polisi melakukan penyelidikan yang memaksa, dan menyalahkan Yoo-ri atas keterlibatan Gyeo-re dalam kasus narkoba. Ia memaksa Gyeo-re, yang telah mengubah warna rambutnya kembali ke hitam seperti siswa teladan, untuk tampil di depan kamera dan mengucapkan kebohongan yang telah disiapkan oleh tim pengacaranya. Tindakan ini menunjukkan betapa Wan-sung lebih peduli pada citra dan kekuasaannya daripada kesejahteraan putranya sendiri. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
5: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 5
5: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 5
Episode 5 dibuka dengan kilas balik di terminal bus, di mana Chan-hyeok secara tidak sengaja meninggalkan narkoba jenis "Purple" di toilet. Gyeo-re menemukannya dan menunjukkan kepada Yoo-ri, yang menyuruhnya mengembalikannya. Namun, Chan-hyeok kembali dan menyadari narkobanya hilang, membuat kedua remaja tersebut melarikan diri. Rekaman CCTV menangkap kejadian ini, yang kemudian dianalisis oleh Dong-jae dan seorang petugas polisi. Dong-jae, yang berambisi membongkar kartel narkoba untuk mendapatkan promosi, mengunjungi kantor Mi-ran untuk meminta surat perintah penangkapan Chan-hyeok. Namun, Byung-gun datang dengan informasi tentang transaksi narkoba yang akan terjadi, yang dapat menangkap Geum-ho secara langsung. Mi-ran memutuskan untuk menggabungkan kedua kasus tersebut dan mempersiapkan penggerebekan. Sementara itu, Wan-sung mencoba membebaskan Gyeo-re dengan mengunjungi Dong-jae, tetapi ditolak. Ia kemudian mencari Chan-hyeok sendiri, yang telah melihat Gyeo-re menjual narkoba. Wan-sung mengunjungi ayah Yoo-ri untuk mendapatkan informasi tentang Chan-hyeok dan lokasi bar tempat kerjanya. Penggerebekan polisi berlangsung saat transaksi narkoba terjadi, tetapi Geum-ho berhasil melarikan diri meskipun terluka. Chan-hyeok tidak muncul di lokasi seperti yang direncanakan dan berhasil menghindari polisi. Di tempat lain, Dong-jae menemukan tempat produksi narkoba dengan distributor, Mr. Kang, yang ditemukan tewas. Dong-jae melihat peluang untuk mengaitkan kasus ini dengan pembunuhan Yoo-ri dan membuktikan bahwa Gyeo-re tidak bersalah, sekaligus membongkar jaringan narkoba untuk meningkatkan kariernya. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
4: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 4
4: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 4
Episode 4 dibuka dengan kilas balik tragis sebelum kematian Yoo-ri. Kita menyaksikan pelaku menembaknya, sementara ayahnya dengan cemas mencarinya di rumah. Polisi menemukan seseorang mencurigakan di dekat lokasi kejadian dan menangkap Gyeo-re. Kabar penangkapan Gyeo-re sampai ke Nam Wan-sung, yang meminta Mi-ran untuk turun tangan. Namun, untuk menghindari kecurigaan, Mi-ran mengirim Dong-jae sebagai penggantinya. Dong-jae tiba di TKP dan mengetahui tentang kematian Yoo-ri. Ia teringat pernah melihat Gyeo-re meninggalkan rumah dengan shotgun yang disembunyikan dalam tas tenis. Di kantor polisi, Wan-sung memohon kepada Dong-jae untuk membebaskan Gyeo-re, bahkan menawarkan untuk menghapus semua catatan tanah dan suap. Namun, Dong-jae tampak tidak tertarik. Polisi yang menyertai Wan-sung mencari shotgun tersebut, tetapi tidak menemukannya. Hal ini menempatkan Wan-sung dalam masalah karena memiliki senjata api ilegal. Keesokan harinya, dalam pertemuan resmi, kasus ini diserahkan kepada Dong-jae. Ia menyadari bahwa tanah milik Wan-sung digunakan sebagai alat tawar untuk membebaskan Gyeo-re. Polisi menginformasikan bahwa mereka dapat mengonfirmasi Gyeo-re memberikan shotgun kepada Yoo-ri, tetapi sisanya masih menjadi misteri. Dong-jae mengunjungi pemilik arena bowling untuk mencari petunjuk, namun tidak mendapatkan banyak informasi. Sementara itu, Park Chan-hyeok memberi tahu Byung-jun bahwa Choi Geum-ho akan menerima kiriman narkoba baru. Di tempat lain, Wan-sung bertemu dengan Gyeo-re, yang bersikeras bahwa ia tidak membunuh Yoo-ri. Selama interogasi, Gyeo-re tetap diam sampai Dong-jae mulai menuduhnya membunuh Yoo-ri, menggunakan bukti dari rumah sakit. Akhirnya, Gyeo-re mengingat dan menjelaskan bahwa Yoo-ri hanya jatuh di rumah sakit. Kita mengetahui bahwa dua remaja tersebut menemukan narkoba di stasiun kereta saat dalam perjalanan mencoba restoran baru. Mereka menjual narkoba tersebut melalui aplikasi anonim. Setelah Yoo-ri bersikeras menjual sisa narkoba kepada pembeli anonim, Geum-ho memberinya shotgun untuk perlindungan, karena ia percaya situasinya menjadi terlalu berbahaya. Ternyata, Park Chan-hyeok telah mencuri sejumlah besar narkoba dari Choi Geum-ho, yang menjelaskan pencarian Geum-ho terhadap pencuri tersebut. Ayah Yoo-ri menemukan uang tunai yang disembunyikan di lemari putrinya. Dong-jae teringat dari percakapan sebelumnya tentang jenis ekstasi baru bernama "Purple" yang tiba-tiba menghilang dari peredaran, dan operasi narkoba Gyeo-re dan Yoo-ri menjelaskan kekurangan tersebut. Dong-jae memeriksa rekaman CCTV dari terminal dan melihat Park Chan-hyeok bertabrakan dengan dua remaja tersebut. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
3: Dong-jae, The Good or The Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 3
3: Dong-jae, The Good or The Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 3
Episode ini dibuka dengan kilas balik enam bulan sebelumnya, di mana Nam Wan-sung memerintahkan penghilangan seorang saksi penting dalam kasusnya. Perintah ini menunjukkan betapa jauh Wan-sung bersedia melangkah untuk melindungi kepentingannya. Sementara itu, Dong-jae mulai menyelidiki kasus-kasus sebelumnya yang melibatkan Ehong Construction, namun menemui jalan buntu karena saksi kunci tidak pernah muncul untuk bersaksi. Ternyata, saksi tersebut diancam oleh Wan-sung dengan senapan berburu sebelum akhirnya "dihilangkan". Setelah beberapa kali ditolak untuk bertemu Wan-sung di kantornya, Dong-jae memutuskan untuk mendatangi rumahnya dan secara tak sengaja bertemu dengan putranya, Gyeo-re. Pertemuan ini mengungkap bahwa Gyeo-re adalah orang yang selama ini dihindari oleh Yuri di rumah sakit. Gyeo-re bersikap tidak kooperatif dan pergi dengan membawa tas tenis yang mencurigakan. Kepala Jaksa Jeon kemudian menugaskan Dong-jae untuk menyelidiki kasus kematian akibat tembakan. Di lokasi kejadian, Dong-jae menemukan bahwa korban adalah Yuri, yang tewas ditembak dari belakang saat mencoba melarikan diri. Senjata yang digunakan adalah senapan berburu, dan Gyeo-re tertangkap saat mencoba melarikan diri dengan tangan berlumuran darah Yuri. Bukti-bukti menunjukkan bahwa Gyeo-re telah melacak lokasi Yuri dan mencoba menghubunginya beberapa kali sebelum kematiannya. Dalam interogasi, Gyeo-re mengungkap bahwa ia dan Yuri menemukan tas berisi obat-obatan di terminal bus dan mulai menjualnya. Yuri kemudian memutuskan untuk menjual semuanya sekaligus dan pergi sendirian, meskipun Gyeo-re menentangnya. Gyeo-re memberikan senapan kepada Yuri untuk perlindungan, namun senjata itu justru menjadi alat pembunuhnya. Pengakuan ini mengarah pada keterkaitan dengan obat ekstasi baru bernama Purple yang baru-baru ini menghilang dari pasaran. Dong-jae menemukan bahwa Gyeo-re dan Yuri bertemu dengan Chan-hyuk di terminal bus Daejeon, mengaitkan kasus ini dengan jaringan narkoba yang lebih besar. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21
2: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 2
2: Dong-jae, the Good or the Bastard (좋거나 나쁜 동재 Johgeona Nappeun Dong Jae) Season 1 Episode 2
Episode 2 dibuka dengan negosiasi tegang antara jaksa Seo Dong-jae dan Lee Kyeong-hak, seorang pemilik restoran yang ternyata adalah pembunuh berantai. Dong-jae menyusun rencana licik untuk menghindari jeratan hukum, menawarkan celah hukum kepada Kyeong-hak untuk mengurus jenazah korban-korbannya, termasuk pemilik restoran sebelumnya dan istrinya sendiri yang dibunuh setelah mengetahui pembunuhan pertama. Dong-jae berhasil membujuk Kyeong-hak untuk menyerahkan diri ke kantor kejaksaan, tempat di mana hanya otoritas resmi yang dapat mencatat kematian orang yang tidak diklaim. Namun, saat proses dokumentasi hampir selesai, Dong-jae tiba-tiba berteriak meminta bantuan. Jo Byung-gun dan Kim Ji-Hee datang membantu, tetapi gagal menahan Kyeong-hak yang kemudian menyandera Sung Shi-Won di dalam lift yang rusak. Akhirnya, Kyeong-hak berhasil ditangkap, sementara Dong-jae terluka akibat tusukan dan dilarikan ke rumah sakit. Keesokan harinya, kantor kejaksaan merilis pernyataan resmi yang sengaja menghilangkan peran Dong-jae untuk melindunginya dari sorotan publik terkait skandal jaksa bersponsor. Namun, secara internal, Dong-jae dipuji atas keberaniannya, meskipun rekan-rekannya seperti Byung-gun justru mendapatkan perhatian media. Sementara itu, Nam Wan-sung, CEO Lee Hong Construction, mengunjungi Kyeong-hak di penjara untuk menegosiasikan pembelian tanah miliknya, tetapi Kyeong-hak menolak dan justru mencoba memanfaatkan situasi untuk membalas dendam pada Dong-jae. Di rumah sakit, Dong-jae bertemu kembali dengan seorang siswi yang sebelumnya ia temui di arena bowling. Gadis itu tampak panik dan bersembunyi dari seseorang, lalu menghilang tanpa jejak setelah Dong-jae tertidur. Hubungan Dong-jae dengan istrinya juga diperlihatkan renggang, dengan komunikasi yang terbatas dan kekhawatiran akan keselamatan anak-anak mereka. Episode ini ditutup dengan pertemuan Dong-jae dan Wan-sung di sebuah klub malam, di mana Wan-sung mencoba menyuap Dong-jae dan mengingatkannya akan masa lalunya sebagai jaksa bersponsor, menantangnya untuk kembali ke jalur korupsi. Untuk Film Yang Dideskripsikan Diatas Hanya Bisa Ditonton Di Filmpure21