Bleeding

Bleeding (2025) Di dunia alternatif yang kelam ini, darah vampir diolah menjadi obat berbahaya bernama Dust, sebuah opioid mematikan yang sangat adiktif . Cerita dimulai dengan Eric, seorang remaja yang diguncang oleh kematian saudaranya karena overdosis, hingga merasa tersedak oleh kesedihan dan kehilangan.

Eric kemudian menemui sepupunya, Sean, yang merupakan anak dari seorang polisi pemabuk dan tengah terjerat dalam dunia Dust  Ketika Sean menjual Dust miliknya—yang kemudian dihancurkan oleh ayahnya—mereka malah terjebak dalam hutang besar kepada pengedar lokal. Dalam keputusasaan, Eric dan Sean memutuskan untuk mencuri barang di sebuah rumah kosong dan malah menemukan seorang perempuan muda, Sara, yang dikurung di dalam—ternyata ia adalah vampir yang menjadi sumber Dust.

Alih-alih horor tradisional, Bleeding lebih menyoroti tema kecanduan dan hubungan batin antar manusia, menggunakan vampirisme sebagai metafora kelam dari ketagihan. Alur cerita ini menampilkan chemistry kuat antara Eric (John R. Howley) dan Sean (Jasper Jones), serta menampilkan Sara (Tori Wong) dengan sentuhan menawan dan menakutkan, sekaligus menambah ketegangan emosional pada cerita.

Secara kritikal, Bleeding menerima ulasan campuran: beberapa menyebutnya sebagai alegori adiksi yang kuat dan performa emosional yang mencekam, sementara lainnya merasa premisnya terlalu familiar dan nihilistik tanpa cukup menggarap potensi metaforanya secara mendalam. Meskipun begitu, film ini patut diperhatikan sebagai bagian segar dari horor indie modern yang berani mengeksplorasi ranah gelap di antara fiksi supernatural dan drama manusiawi.

0 Comments

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Required fields are marked *