Ballerina (2025) Eve Macarro (diperankan oleh Ana de Armas) masih anak kecil ketika ayahnya, Javier—a Kikimora dari Ruska Roma—melarikan diri bersamanya setelah ibunya tewas. Javier gugur saat membantu Eve kabur dari serangan pembunuh kultus yang dipimpin oleh sosok misterius, The Chancellor Terlantar, Eve kemudian dibawa oleh Winston, pemilik Continental New York, ke komunitas Ruska Roma dan menjalani pelatihan selama 12 tahun sebagai balerina sekaligus pembunuh bayaran profesional.

Setelah lulus sebagai Kikimora, Eve mulai mengambil kontrak perlindungan dan eksekusi. Namun ketika dia diserang oleh pembunuh kultus dengan simbol misterius, ia menyadari bahwa kultus tersebut yang telah membunuh ayahnya masih aktif . Melanggar larangan Direktur Ruska Roma, dia pergi ke Continental Praha dan menyelamatkan Daniel Pine bersama putrinya Ella dari ancaman kultus. Namun Ella diculik oleh Lena—anggota kultus yang kemudian diungkap sebagai saudara tiri Eve.

Pencarian membawa Eve ke Hallstatt, sebuah kota Austria yang ternyata merupakan markas kultus di mana hampir setiap penduduk adalah pembunuh terlatih. Di sana, dia ditangkap dan dibawa ke The Chancellor, yang mengaku bahwa Pine adalah anaknya dan Lena saudara Eve. Saat pertarungan terjadi, Lena tewas oleh ledakan granat, dan Eve berhasil kabur dari pengepungan kultus.

Menyadari ancaman besar yang terbentuk dari tindakannya, Direktur Ruska Roma memerintahkan John Wick untuk menghentikan Eve sebelum pecah perang antara faksi. John tiba di Hallstatt, membiarkan Eve melanjutkan aksinya selama batas waktu tertentu. Dengan perlindungan dari John dari kejauhan, Eve memburu kultus, mengeksekusi The Chancellor, dan menyelamatkan Ella. Film ditutup dengan Eve menghadiri pertunjukan balet teman lamanya secara anonim, lalu melihat bahwa bounty senilai $5 juta telah ditempelkan di kepalanya—tanda bahwa perjalanan hidupnya selanjutnya baru saja dimulai.