Ghost Train adalah film horor misteri asal Korea Selatan karya sutradara Tak Se‑woong, dengan durasi sekitar 94 menit, yang dirilis secara teatrikal di Korea Selatan pada 9 Juli 2025. Ceritanya berpusat pada Da‑kyung, seorang YouTuber horor yang mulai kehilangan popularitas. Dalam upayanya untuk mendapatkan konten yang menarik dan viral, ia memutuskan menyelidiki Gwanglim Station—stasiun bawah tanah tua yang dianggap berhantu dan terkenal dengan deretan kasus orang hilang misterius.

Setting film ini dibuat mencekam melalui penggunaan terowongan metro yang gelap dan claustrophobic, lengkap dengan efek suara yang intens serta visual yang menekan atmosfer ketegangan. Selain itu, gaya naratifnya bersifat omnibus—menghadirkan beberapa kisah horor pendek yang terhubung melalui stasiun dan penjaganya, membentuk satu rangkaian cerita yang saling terkait.

Karakter Da‑kyung digambarkan sebagai sosok ambisius dan nekat demi mengejar ketenaran, yang kemudian mulai terjerat dalam situasi berbahaya yang bahkan melebihi ekspektasinya. Penjaga stasiun (Jeon Bae‑soo) berperan sebagai sosok misterius yang menyimpan cerita kelam di balik stasiun tersebut, sedangkan Woo‑jin (Choi Bo‑min) tampil sebagai rekan kreator yang turut terlibat dalam investigasi horor ini.

Meski film ini menawarkan atmosfer visual yang kuat dan penyampaian urban legend yang menarik, beberapa kritik menyebut elemen horornya terasa kurang efektif—jumpscare yang kurang menakutkan dan cerita yang kadang terasa tidak konsisten. Akan tetapi, film ini juga menyelipkan pesan tentang bahaya ambisi dan obsesi manusia terhadap ketenaran digital, menjadikannya lebih dari sekadar hiburan horor biasa.