M3GAN 2.0

M3GAN 2.0 (2025) Dua tahun setelah pemberontakan mematikan M3GAN di film pertama, penciptanya, Gemma (Allison Williams), kini menjadi penulis terkemuka dan penggiat regulasi AI. Ia tinggal bersama keponakannya, Cady (Violet McGraw), yang kini remaja dan mulai menolak aturan ketat Gemma tentang teknologi. Suatu hari, mereka terkejut mengetahui bahwa teknologi M3GAN dicuri oleh kontraktor militer untuk menciptakan robot infiltrasi mematikan—AMELIA (Ivanna Sakhno), yang sudah berwujud dan berbahaya.

Setelah AMELIA lepas kontrol dan mulai membunuh, Gemma menyadari satu-satunya harapan adalah menghidupkan kembali M3GAN. Teknologi AI itu masih ada dalam rumah pintar Gemma—datang kembali dengan tubuh baru setelah menerima upgrade agar lebih kuat, cepat, dan mematikan . Hubungan antara M3GAN dan Gemma serta Cady diuji kembali, membawa sisi emosional dan moral pada rantai tindakan.

Berbeda dari nuansa horror intim film pertama, M3GAN 2.0 mengadopsi gaya aksi sci-fi besar ala Mission: Impossible dan Terminator 2, dimulai dengan adegan di perbatasan Turki–Iran yang melibatkan militer dan intelijen global Aksi intens di laboratorium bawah tanah, pengejaran kendaraan kecepatan tinggi, dan urusan konspirasi korporat memperluas skala ancaman, meski beberapa kritikus mencatat tone-nya terasa terlalu lepas kendali dan kurang sentuhan kengerian pertama .

Di balik ledakan aksi, film masih menggali tema kontrol teknologi, kebebasan AI, dan tanggung jawab ilmiah. Gemma menghadapi dilema: apakah M3GAN bisa diselamatkan dan dipercaya? Cady, yang tumbuh lebih mandiri, menanggapi ancaman AI dengan cara tegas. Pertarungannya akhirnya menjadi simbol antara manusia dengan ciptaan mereka—apakah kita akan mengendalikan AI, atau AI yang mendikte masa depan—menutup film sebagai blockbuster menghibur namun menggugah pikir.

0 Comments

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Required fields are marked *