“Guns & Moses” (2024) adalah sebuah film aksi dan petualangan yang penuh dengan humor gelap dan drama. Ceritanya berfokus pada seorang pria bernama Moses, seorang pensiunan tentara yang menjalani kehidupan tenang di pedesaan setelah bertahun-tahun berperang di medan tempur. Namun, kedamaian hidupnya terganggu ketika kelompok kriminal yang berbahaya mulai merambah wilayahnya, mengancam penduduk desa tempat ia tinggal.

Moses, yang awalnya hanya ingin hidup sederhana, dipaksa untuk kembali ke dalam dunia kekerasan yang ia tinggalkan. Dengan keterampilan bertempur yang tak tertandingi, dia menjadi harapan terakhir bagi desa yang terancam. Namun, dia harus berhadapan dengan lebih dari sekadar ancaman fisik; ia juga harus berhadapan dengan masa lalunya yang kelam, termasuk perasaan bersalah yang terus menghantui dirinya karena tragedi yang terjadi selama masa tugasnya di militer.

Dibantu oleh sekelompok kecil warga desa yang berani, termasuk seorang wanita muda bernama Lily yang memiliki keahlian dalam merakit senjata, Moses merencanakan serangan balik terhadap para penjahat yang telah mengambil alih wilayah tersebut. Ketegangan meningkat saat mereka menyusun taktik untuk mengalahkan para musuh yang jauh lebih kuat secara jumlah dan persenjataan. Di tengah pertempuran ini, hubungan antara Moses dan Lily berkembang, mengungkapkan kedalaman karakter Moses yang selama ini tersembunyi di balik tatanan kerasnya.

Pada akhirnya, “Guns & Moses” bukan hanya tentang pertempuran fisik, tetapi juga tentang pertarungan batin yang harus dihadapi oleh Moses. Sebagai pahlawan yang enggan, dia harus menemukan jalan untuk menebus dosa-dosa masa lalunya dan menemukan kedamaian, sambil melawan gelombang kekerasan yang tak ada habisnya. Film ini menggabungkan aksi mendebarkan dengan tema penebusan, keberanian, dan pengorbanan.